SelatpanjangPos.id (Meranti) –Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti, Iskandar Budiman SE, tak habis pikir. Bisa pula ada pernyataan dari Bupati Meranti H Adil, menolak bantuan pendidikan dan kesehatan dari Pemerintah Provinsi Riau.
“Gunakan hati nurasi karena penolakan bantuan pendidikan dan kesehatan dari Pemprov Riau itu untuk masyarakat bukan untuk bupati, jadi kenapa ditolak? Menurut saya jika bantuan itu ditolak yang rugi adalah masyarakat,” ungkap Iskandar yang juga Ketua DPD II Partai Golkar Meranti itu, Ahad (03/04/2022).
Alasan bupati Meranti menolak bantuan pendidikan dan kesehatan, ucap Iskandar, juga tak masuk akal. Hanya karena bupati Meranti meminta agar Pemprov Riau menyelesaikan pembangunan infrastruktur Jalan Poros Alai-Mengkikip yang dianggapnya tanggung. Sehingga, H Adil sempat mengucapkan menolak bantuan Pemerintah Provinsi Riau yang lainnya, meliputi bantuan pendidikan dan kesehatan.
“Ini sama saja menolak rezeki. Saya yakin bupati Meranti tau bahwa proses pembangunan itu tidak main sulap, sekali baca mantra langsung jadi. Semuanya bertahap, begitu juga Jalan Poros Alai – Mengkikip, pembangunannya bertahap. Setahu saya tahun ini dianggarkan sebesar Rp 22 miliar pembangunan jalan tersebut,” ungkap Iskandar.
Iskandar juga menjelaskan, munculnya bantuan pendidikan dan kesehatan dari Pemprov Riau juga melalui proses, tidak asal muncul bantuan itu. Prosesnya, bantuan pendidikan dan kesehatan itu ada karena diusulkan Pemkab Meranti ke Pemprov Riau.
“Sekarang begitu bantuan pendidikan dan kesehatan itu disetujui, malah ditolak. Jadi, saya tak habis pikir, dimana hati nurani seorang pemimpin,” ujar Iskandar.
Salah satu visi dan misi bupati Meranti, kata Iskandar, ingin mencerdaskan masyarakat Meranti, tapi kenapa bantuan pendidikan ditolak. “Ini sangat ironis dan bertolak belakang,” katanya.
Seperti diberitakan halloriau.com, saat membuka Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) di Ballroom Afifa Futsal Sport Center, Jalan Banglas, Selatpanjang, Kamis (31/3/2022) lalu, Bupati Kepulauan Meranti H Muhammad Adil SH MM menitip salamnya kepada Gubernur Riau, Syamsuar lewat narasumber Litbang Bappeda Provinsi Riau.
“Besok provinsi tak usah bantu yang lain-lain lagi, satu jalan aja, itu Jalan Alai-Mengkikip, tak usah banyak-banyak,” kata Adil.
“Jangan dibantu yang lain, bilang kan salam saya sama pak gubernur. Cukup jalan Alai-Mengkikip satu aja, tak usah banyak-banyak, itu ada 24 kilo,” sambung Adil.
Adil juga menyampaikan, walaupun pihaknya berharap infrastruktur Jalan Poros Alai-Mengkikip dibantu, namun ia menolak bantuan Pemerintah Provinsi Riau lainnya yang meliputi bantuan pendidikan, kesehatan.
(BATUBARA).