SelatpanjangPos.id (Bandung) –“Sekolah Swasta di wajibkan untuk daoat mengakomodir anak yang kurang mampu untuk bersekolah di swasta di Jawa Barat”
Bandung. Mitra Nasional
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Dedi Supandi menghimbau ke setiap Sekolah Swasta untuk dapat mengakomodir Siswa dari Keluarga yang tidak mampu.
Kadisdik Jabar tersebut mengatakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2021 disemua Provinsi telah melibatkan sekolah Swasta termasuk Provinsi Jawa Barat.
Ketentuan ini juga mengacu kepada Permendikbud No. 1/2021, di Pasal 16 dijelaskan Pemda dapat melibatkan sekolah yang diselenggarakan oleh masyarakat. Sedangkan untuk ketentuan pelaksanaan bagi sekolah yang diselenggarakan oleh masyarakat ditetapkan oleh Pemda sesuai dengan kewenangan.
Banyak sekali orang tua siswa yang enggan memasukkan anaknya ke sekolah swasta serta lebih memilih memasukkan anaknya ke sekolah negeri, karena beberapa alasan salah satunya adalah biaya yang dikeluarkan tidak sedikit.
“Yayasan Swasta dihimbau untuk dapat mengakomodir masyarakat yang kurang mampu” Kata Dedi Supandi, dilansir dari Radarbandung.
Menurut pengakuan salah satu orang tua anak Annisa (41) yang akan mendaftar ke Sekolah negeri mengatakan bahwa mereka khawatir anaknya bisa putus sekolah di tengah jalan apabila bersekolah di Swasta. Mengingat ekonomi sekarang yang sedang sulit akibat pandemik COVID-19.
“Saya takut anak saya apabila ke sekolah swasta nanti putus sekolah ditengah jalan, harus bayar SPP dll, apalagi ekonomi sedang begini gara-gara covid 19” Ujar dia.
Melalui Bantuan Pendidikan Menengah Universal (BPMU), Pemprov Jawa Barat telah berupaya untuk memaksimalkan bantuan tersebut bagi siswa yang kurang mampu agar dapat sekolah di swasta.
Menurut Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, PPDB 2021 ini Pemprov Jabar memberikan pasokan anggaran Rp. 2,7 Juta per siswa per tahun bagi keluarga tak mampu yang ingin bersekolah di swasta.
Diharapkan hal ini dapat menjadi solusi untuk pendidikan Jawa Barat, karena pendidikan adalah hal yang utama untuk menunjang kemajuan bangsa.
(Rustam Lumbanraja).
