SelatpanjangPos.id (Pekanbaru) –Dinas Pendidikan Provinsi Riau mengadakan acara Kegiatan Pembinaan Kelembagaan dan Manajemen SMK yang diadakan dari tanggal 15 sampai dengan 18 juli 2022 di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru.
Acara ini menghadirkan narasumber dari beberapa Universitas, diadakannya acara ini diharapkan menjadi gerbang dalam penguatan SMK untuk melahirkan tenaga-tenaga ahli yang berkompeten dalam menunjang majunya Dunia Usaha dan Dunia Industri.
Dalam Kegiatan ini, Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau melalui Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) berharap SMK di Provinsi Riau kedepannya bisa menjadi pencipta tenaga-tenaga ahli yang kompeten, oleh karena itu Dinas Pendidikan Provinsi Riau secara terus menerus meberikan dukungan dan Program-program dalam peningkatan SMK yang tujuannya agar SMK di Provinsi Riau mampu menciptakan tenaga ahli dibidangnya.
Kepala Bidang SMK DR. Eng Yusri Rasul, S.Pd., ST., MT., dalam penyampaiannya mengatakan dengan diadakannya kegiatan pendampingan SMK PK seProvinsi Riau ini kita melihat ada beberapa komponen penting, satu diantaranya kelompok otomotif, dalam hal ini Teknik Bisnis Sepeda Motor (TBSM).
“Dari hal ini telah menghasilkan 10 modul, modul ini nantinya dijadikan sebagai acuan pelaksanaan pembelajaran disatuan pendidikan yang memliki program keahlian TBSM, berikutnya kita juga berharap dari apa yang sudah dikaryakan selama beberapa hari ini betul-betul menjadi sebuah produk yang bermanfaat dalam rangka menjemput pelaksanaan dari Kurikulum Merdeka 2022/2023,” ungkapnya
Yusri juga menjelaskan ini yang pertama kali, tapi setidaknya bidang SMK sudah berupaya dengan maximal agar apa yang menjadi tuntutan dari program secara nasional melalui kementerian Pendidikan, riset dan teknologi maupun pemerintah daerah dalam hal ini Provinsi Riau selalu memahami dan mendorong agar seluruh program-program SMK, baik SMK PK maupun yang bukan SMK PK bisa kita optimalkan sehingga apa yang menjadi pikiran pemerintah secara nasional terkait tenaga kerja kita yang kompeten akan terpenuhi dimasa-masa yang akan datang.
“Berkat kerja keras guru-guru kita dalam beberapa hari belakangan ini telah menghasilkan sebuah produk sepuluh elemen modul, kita harapkan secara bertahap niat baik kita untuk memberikan kompetensi keahlian kepada calon-calon alumni SMK agar setelah mereka tamat dapat berkiprah dalam dunia usaha dan dunia industri,” paparnya.
“Setidaknya langkah awal dari kegiatan ini telah menghasilkan produk modul yang nantinya dalam implementasinya akan ada perbaikan-perbaikan, berikut kedepannya bagaimana kita dalam membuat bahan ajar, modul-modul sebagai acuan pelaksanaan ditingkat satuan pendidikan, Kita juga berharap semoga dari apa yang kita lakukan ini bisa bermanfaat dalam rangka memberikan bekal skill bagi anak-anak didik SMK, agar nantinya mereka menjadi tenaga-tenaga ahli,” tutupnya.
(Batubara).
