SelatpanjangPos.id (Jakarta) –Para pemudik sepeda motor memadati jalur mudik di sepanjang jalan arteri Kabupaten Karawang, Jawa Barat, hingga ke jalur Pantura wilayah Kabupaten Subang pada Kamis (28/4) malam hingga Jumat (29/4) dini hari.
“Semalam sampai pagi sangat banyak pemudik yang melintasi jalan arteri Karawang ke arah Pantura,” kata Yusuf, salah seorang relawan yang membuka Posko Mudik Swadaya di wilayah Dawuan Karawang, Jumat (29/4).
Iring-iringan pemudik bermotor yang melintasi jalan arteri seakan-akan tak berhenti, berjibaku di jalan dengan
pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi dan bus yang juga melintasi jalan arteri.
Pada Kamis (28/4) malam, pemudik sangat membludak jika dibandingkan beberapa hari sebelumnya. Kondisi itu mengakibatkan arus lalu lintas padat.
Seorang pemudik bermotor dari Jakarta Utara dengan tujuan Brebes, Nano, mengaku memilih berangkat mudik malam hari agar dalam perjalanan tidak terlalu panas.
Dia memilih untuk mudik menggunakan sepeda motor karena lebih efisien dan terjangkau. “Sengaja pakai motor, ongkosnya lebih murah,” katanya.
Sementara, sesuai pantauan di lapangan, para pemudik sudah memadati jalan arteri Karawang sejak di titik perbatasan Bekasi-Karawang.
Para pemudik bermotor nampak menyemut dari jalan arteri hingga ke jalur Pantura. Selain pemudik bermotor, jalan arteri juga dipadati pemudik yang menggunakan kendaraan mobil. Bahkan, ada pula bus yang melintasi jalan arteri untuk menghindari kemacetan di jalan tol.
(Tua/Red).