Meranti, SelatpanjangPos.id– ,Siap berlabuh mengunakan perahu Partai Nasdem calon legistatif Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) Daerah Pilihan (Dapil) Riau 1 yakni, Pekanbaru, Meranti, Dumai, Bengkalis, Rohul, Rohil, dan Siak. Rony Samudra gelar acara silahturahmi sekaligus pengukuhan tim relawan pemenang. Ahad Malam(11/09/2023) Bertempat Aula Aka Hotel, Selatpanjang.
Pria yang dikenal lembut dan ramah senyum tersebut sebelumnya pernah menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pusat di Kementrian DLHK, jabatan pun beragam yang ia emban serta pernah menjadi ketua di berbagai organisasi. Berpendidikan Sarjana Hukum Rony juga memiliki jenjang jabatan yang bergengsi yaitu Eselon lll. Singkat cerita beliau resmi memutuskan karir nya dari PNS pada tahun 2018 dan resmi ditantangani Bupati dimasa itu. Setelah resign Rony melanjutkan karirnya dibidang usaha hingga sekarang Sebagai Direktur Utama PT HAS.
Sementara itu, gelar silahturahmi dan pengukuhan dimulai dengan kata sambutan Rudi Junaidi yang akan dikukuhkan sebagai ketua tim, Rudi mengucapkan terimakasih kepada tim relawan yang rela hadir dengan keadaan cuaca curah hujan tak membuat padam semangat hadir ke acara tersebut.
“Saya ucapkan ribuan terimakasih kepada hadirin sekalian yang rela hadir walaupun cuaca tak mendukung, apalagi prediksi kita meleset, kemungkinan tidak ramai, tapi alhamdulillah yang hadir juga ramai, perjalanan kesini cukup jauh contohnya perwakilan dari beda pulau harus menyeberang. Rupanya tak mematikan semangat tim relawan untuk datang kesini, “Ujarnya
Dikatakan Rudi, orang-orang yang hadir disini bukanlah orang yang kaleng-kaleng (tidak jelas) tapi tim, yang hadir disini adalah orang yang saya yakin komitmen, serta siap memenangi Pak Ketua Rony Samudra untuk duduk di kursi DPR-RI Takbir”ujarnya dengan nada tinggi raut wajah yang semangat
Sebagai Ketua tim pemenang Rudi juga sebelumnya pernah berkecimpung di dunia politik sebagai tim pemenang bahkan, calon yang ia didukung tersebut berhasil duduk sebagai kepala daerah. Maka tak heran strategi perang yang dilakukan rudi tak bisa dipandang sebelah mata oleh lawan. Nah, dalam keterangannya juga Rudi berani dan siap berperang serta menargetkan suara yang ada dimeranti sebanyak 30.000 suara akan direbut untuk pemenangan Rony Samudra Sebagai Caleg DPR-RI.
“Amanah ini benar-benar kita maksimalkan kami siap perang, jangan tangung-tangung, disini kami semua jiwa yang tanguh dan petarung. Kita susun petarung kita, kita sepakat 2024 pak Rony Samudra harus duduk. Target kita di Meranti 30.000 suara,”Pungkasnya
Selanjutnya, walaupun cuaca dingin semangat bak membakar Rony Samudra menanggapinya mengaku merinding dan meminta kepada tim relawan untuk menganggapnya sebagai saudara.
“Semangat yang disampaikan ketua tim tadi saya masih merasakan merinding apa yang ketua tim bilang, Alhamdulillah ini terlaksana seperti ini, saya berterima kasih yang sudah datang disini, terimalah saya ni bukan karena kawan atau sahabat, tapi terimalah saya sebagai keluarga. Karena jika karena keluarga pasti ikhlas membantu saya.”Ujarnya dengan nada lembut
Rony sendiri mengaku belum banyak pengetahuan tentang ilmu tentang politik akan tetapi, ia dipercayakan sebagai ketua DPD Partai nasdem di wilayah kabupaten kepulauan Meranti. Rony bertekad dengan ragam pengalamannya apa lagi menurutnya dengan anggaran Pokok Pikiran (Pokir) Rony yakin Meranti akan maju dengan skala prioritas pemerintah pusat melalui usulannya.
“Soal tentang pengetahuan ilmu politik saya rasa bapak ibu lebih mengetahui banyak dari pada saya, jujur saya belum banyak mengetahui tentang ilmu politik, tapi alhamdulillah saya dipercayai untuk menjadi ketua DPD Partai Nasdem,” Sebutnya
Untuk itu sebelumnya, sebelum saya lanjut saya akan kukuhkan dulu secara resmi tim pemenangan relawan yakni Rudi Junaidi sebagai Ketua tim, Iskandar Sebagai Sekretaris, dan Herman Sebagai Bendahara.(Ketukan 3 kali)
Baik saya lanjutkan salah satu contoh yang saya mau kembangankan untuk membangun Meranti salah satu nya usaha mikro kecil menengah (UMKM) adalah penyaluran bantuan bibit, selama ini masyarakat hanya mendapatkan bibit saja kan, tidak ada namanya upah tanam atau pembersihan lahan, sehingga masyarakat tidak dapat memaksimalkan bantuan tersebut, jadi saya kerja di kementrian DLHK kemarin ada masyarakat yang dapat bantuan bibit sagu, itu alhamdulillah dengan biaya operasional penanaman dan upah hingga bantuan jalur akses jalan kami bantu jadi tak hanya bibit saja masyarakat dapat upah juga.”tambahnya lagi
Perlahan saya yakin satu tahun saja Meranti insya Allah ber ansur-asur maju, pengalaman kerja saya sekarang memang tidak disini, ada di Kalimantan Barat, Lombok, Manado. Contoh kalimantan saya kalau ke sana seperti pulang ke Meranti, pasalnya tanahnya disana sama aja di meranti nga ada bedanya, meindsetnya saja berubah dari mulai penyewaan lahan hingga sukses membentuk kelompok tani.
Karena mereka tidak jual tanah mereka tapi mereka sewakan ke investor. Jadi masyarakat disana rata-rata tingkat pengagurannya mulai berkurang. Berdirinya perusahaan dilahan mereka banyak putra putri daerah bisa bekerja.
Nah, jika saya nanti insya Allah duduk akankan saya jarang turun ke Dapil saya contohnya Meranti (tanya Rony) itu menurut saya tidak lah mungkin saya nanti apabila duduk itu wajib saya reses, dan satu lagi saya berjanji sebulan sekali saya akan rutin turun didapil saya. Dengan anggaran segitu dan peluang bagi saya tak mungkin tak saya majukan tempat daerah saya, mau kemana lagi saya majukan kalau tidak meranti.”sebutnya
Pria yang memiliki 4 orang anak ini berharap kepada tim relawannya kedepan agar mengingatkan dirinya nanti apabila berbuat salah karena ia yakin pasti setiap manusia pernah buat kesalahan.
“saya berharap Kita manusia juga pernah berbuat silaf dan salah saya mohon untuk ingatkan saya, tak dapat dipungkiri, saya juga akan bisa melakukan kesalahan, jadi saya minta tolong ya bapak ibu sekali lagi mohon ingatkan saya.”Tuturnya
